HP Tidak Bisa Root? Ini Penyebab dan Solusinya (Jadi Bisa)

Root HP Android punya kelebihan tersendiri. Dengannya, kita bisa menginstal aplikasi dan mengaktifkan fitur baru, yang mana semua itu hanya bisa dilakukan jika HP Anda berada dalam kondisi root.

Hal ini tentunya akan bermanfaat dalam pemakaian sehari-hari.

Untuk proses rooting sendiri sebenarnya tidak sulit. Kita bisa menggunakan aplikasi tertentu, melalui recovery, atau dengan bantuan komputer sebagai salah satu medianya.

Dalam prakteknya tidak sedikit juga orang yang malah mengalami kegagalan saat melakukan proses root.

Anda mungkin termasuk salah satunya bukan? Jangan khawatir, hal ini lumrah terjadi. Bukan hanya Anda, sebab banyak juga orang lain yang mengalami kondisi serupa.

Baca Juga: Cara Memilih GApps yang Tepat & Aman | Android

Penyebab HP yang Tidak Bisa Di-Root

Mungkin 80% HP Android saat ini sudah bisa di-root. Baik itu keluaran lama, ataupun keluaran terbaru.

Seperti yang saya bilang, untuk melakukan root, kita bisa menggunakan salah satu metode yang ada. Bisa dengan aplikasi (aplikasi root), atau melalui recovery, dan atau menggunakan komputer.

Dalam kata lain, dapat disimpulkan bahwa metode rooting itu berbeda-beda.

Nah, terkait dengan apa penyebabnya, menurut saya sih sangat sepele, yakni karena metode root yang dipilih kurang sesuai dengan HP Anda.

Contoh. Anda bisa memakai dua cara. Satu lewat recovery, dan satunya lagi lewat komputer. Kalau lewat recovery tidak bisa, berarti Anda harus coba melalui komputer.

Oh ya, untuk beberapa HP, ada juga yang proses root-nya itu harus melakukan unlock bootloader dulu. Contohnya di HP Xiaomi. Kalau belum unlock, prosesnya pasti gagal nanti.

Solusi HP yang Gagal Root

Untuk mengatasinya, tentu kita harus mengganti metode rooting-nya.

Akan tetapi, metodenya ada banyak sekali bukan? Untuk itu, Anda bisa coba Googling lagi tentang cara root sesuai dengan merk dan tipe HP Anda (harus detail). Biasanya akan tersedia beberapa tutorial di sana.

Rekomendasi lain dari saya, bisa coba gabung ke forum (grup) pengguna tipe HP Anda. Di grup semacam itu, pasti sudah ada sebagian member yang berhasil melakukan root untuk HP-nya. Jadi, Anda bisa coba tanya-tanya di sana.

Forumnya cari di mana? Grupnya cari di mana? Kalau yang ini, bebas. Tapi saya pribadi menyarankan untuk mencarinya di Facebook. Di sana banyak sekali grupnya.

Gambaran Proses Root Android

Solusi pastinya ada pada pembahasan di atas tadi. Di poin ini, saya hanya ingin menjelaskan metode yang biasa dipakai, sebatas gambaran saja.

Karena buat yang masih awam, pasti belum tahu bagaimana proses dan langkah-langkahnya bukan?

1. Menggunakan Aplikasi Root

Ada beberapa aplikasi root yang biasa digunakan. Contohnya seperti Kingroot, Framaroot, Kingoroot, dan lain-lain.

Bedanya apa? Bedanya terletak pada support tipe HP-nya, serta chipset (komponen) yang dipakai oleh HP.

Jadi, tidak heran kalau tipe yang akan di-root tidak cocok, maka prosesnya akan gagal. Kemudian, untuk cara root-nya sendiri tidak sulit:

1. Kita hanya perlu membuka aplikasinya.
2. Kemudian menekan tombol Root.
3. Cukup dengan 1 klik, maka proses akan langsung berjalan.
4. Selanjutnya, HP akan restart, lalu fungsi root sudah bisa digunakan.

2. Melalui Sistem Recovery

Untuk metode lewat recovery, biasa menggunakan file .zip. Isi dari file tersebut ialah konfigurasi root, yang tentunya berbeda-beda pada setiap tipe HP. Jadi bisa dibilang harus spesifik.

Anda bisa memakai metode root lewat recovery ini, dengan mencari dulu file .zip yang dibutuhkan.

Di mana bisa mendapatkannya? Bisa lewat forum XDA, atau bergabung dengan forum/grup sesuai tipe HP.

Kemudian untuk langkah-langkahnya juga tidak sulit:

1. Kita hanya perlu masuk ke mode recovery dengan memakai tombol kombinasi.
2. Kemudian menginstal file .zip yang sebelumnya sudah tersimpan di kartu memori.

3. Root Memakai Komputer

Root dengan komputer, sebenarnya tidak jauh dengan memakai aplikasi seperti yang ada pada poin nomor satu tadi. Bedanya, langkah-langkah di sini terkadang lebih banyak.

Untuk langkahnya, kira-kira seperti ini:

1. Kita hanya perlu menyambungkan HP ke komputer.
2. Selanjutnya, buka aplikasi root yang dibutuhkan.
3. Kemudian, ikuti petunjuk yang diarahkan oleh aplikasi.
4. Setelah prosesnya selesai, maka akses root sudah bisa didapatkan.

Solusi Lain Kalau Proses Root Gagal

Bagaimana kalau metodenya sudah benar, tapi masih gagal?

Bagaimana kalau sudah coba lewat recovery, komputer, atau aplikasi, tapi masih belum ada yang berhasil?

Untuk kondisi seperti ini, saya punya 5 solusi yang mungkin bisa Anda terapkan, yaitu:

• Nyalakan Koneksi Internet: Untuk metode dengan aplikasi Android, koneksi internet harus dinyalakan. Karena sebelum proses root berjalan, aplikasi ini akan memuat data dari database.
• Nyalakan Fungsi Unknown Source: Fungsi ini bisa diaktifkan di Setelan > Keamanan > Lalu centang pada kolom Unknown Source.
• Reset HP Terlebih Dahulu: Sebenarnya tidak harus. Namun solusi ini bisa coba Anda lakukan, karena terkadang bisa membantu. Jangan lupa backup dulu data-data yang ada di HP-nya.
• Pastikan USB Terbaca: Untuk metode root dengan cara lewat komputer, HP harus dipastikan terbaca. Bisa coba cek lewat Device Manager (cari lewat kolom search).
• Pastikan File .Zip Sudah Benar: Kalau menggunakan metode lewat recovery gagal, biasanya disebabkan karena file .zip salah. Coba ganti lagi filenya.

Oh ya, sebelum melakukan root, pastikan baterai HP dalam kondisi penuh, supaya tidak tiba-tiba mati sewaktu dalam proses.

Biasanya kalau HP sampai mati, proses root akan gagal, dan bahkan HP pun jadi bootloop atau stuck di logo. Masih bisa diperbaiki kok, tapi repot lagi kan nantinya?

Lalu pastikan juga data-data penting sudah disimpan di perangkat lain (backup). Sebenarnya proses root ini tidak menghilangkan data, namun untuk jaga-jaga saja.

Misalnya, barangkali HP Anda malah terkena masalah bootloop tadi, supaya tidak repot harus ambil ulang datanya nanti. Jadi, pastikan baterai penuh, dan data sudah di-backup terlebih dahulu, ya

Akhir Kata

Memperbaiki HP yang tidak bisa root, sebenarnya tidak sulit. Yang terpenting, metode root yang dilakukan harus benar dan sesuai.

Saya sendiri hingga saat ini selalu berhasil sewaktu melakukan root di HP saya. Mulai dari HP lama saya, sampai baru-baru ini.

Ngomong-ngomong, kalau Anda bingung baiknya pakai metode yang mana, coba komen di bawah, merk dan tipe HP apa yang dipakai. Nanti biar saya carikan yang paling cocok.

Semoga bermanfaat.

Baca Juga: Cara Mengubah HP Jadi Mic Tanpa Root (Bisa buat PUBG)