Di file jenis media, ada satu istilah yang berfungsi untuk menunjukkan kualitas, yaitu bitrate.
Contoh file-nya seperti musik dan video. Semakin tinggi nilai bitrate, maka kualitas sebuah musik atau video akan jadi semakin baik.
Nah, itu hanya gambaran singkat saja tentang bitrate. Kalau Anda ingin tahu lebih lengkap apa itu bitrate, bisa lanjut baca pembahasan berikut ini.
Daftar Isi
Apa itu Bitrate?
Bitrate atau jumlah bit, adalah istilah jumlah data dalam satuan bit, yang dikelola pada satu waktu tertentu.
Semakin banyak jumlah data, maka akan semakin membuat kualitas dari file jadi lebih bagus. Dengan catatan ukurannya menjadi lebih besar.
Biasanya istilah ini sering ditemui ketika Anda sedang memakai aplikasi editing video. Karena sebelum memulai export video, Anda harus menentukan sendiri jumlah bitrate dari videonya.
Pengaruh Bitrate Terhadap Kualitas Video
Seperti yang sudah disebut, bitrate memiliki pengaruh yang cukup besar pada kualitas video.
Nah, untuk itu pengaturan bitrate ini harus sesuai. Contohnya kalau Anda memiliki video dengan resolusi 720p, maka supaya kualitas video tetap jernih, Anda bisa mengatur bitrate di nilai 5 Mbps (sesuai tabel atas).
Jika Anda mengatur video 720p dengan nilai bitrate di bawah 5Mbps (1Mbps misalnya), maka hasilnya akan jadi kurang jernih.
Cek juga cara perkecil ukuran video sampai maksimal
Pengaruh Bitrate Terhadap Kualitas Video Livestreaming
Tidak hanya pada file video, besaran bitrate juga memiliki pengaruh terhadap kualitas video livestreaming. Kurang lebih sama seperti penjelasan sebelumnya.
Hanya saja, selain bitrate ada beberapa detail lainnya. Di antaranya adalah kecepatan proses upload dari koneksi yang Anda pakai. Kemudian Anda juga harus mengatur resolusi dan nilai FPS video (Frame Per Second).
Contoh, kalau Anda ingin livestreaming video dengan resolusi 720p dan 60 FPS, maka Anda harus mengatur bitrate di nilai 2,25 sampai 6 Mbps. Di sini catatan Anda harus punya koneksi minimal 3MBps.
Mengenal Constant Bitrate dan Variable Bitrate
Bitrate memiliki dua jenis yang artinya berbeda. Kedua jenis bitrate ini cukup penting untuk Anda ketahui, terutama ketika mengedit video. Berikut penjelasannya:
Constant Bitrate
Constant bitrate. Jenis ini memiliki arti kalau bitrate yang Anda atur nilainya bersifat tetap atau tidak akan berubah.
Ketika Anda memilih bitrate jenis constant, maka gambar pada video yang kompleks akan menurunkan kualitasnya untuk menjaga bitrate. Hal ini berlaku sebaliknya ketika video menemui gambar yang sederhana.
Contoh video yang memakai jenis constant bitrate adalah tayangan televisi.
Variable Bitrate
Variable bitrate atau biasa disingkat VBR. Jenis ini memiliki arti kalau bitrate di video nilainya akan berubah tergantung gambar.
Misalnya ketika video menemui gambar kompleks, maka bitrate akan ditingkatkan secara otomatis. Sedangkan ketika video menemui gambar sederhana, maka bitrate akan diturunkan.
Untuk jenis bitrate ini Anda harus mengatur nilai target dan maximum bitrate-nya ketika proses editing. Kelebihan dari variable bitrate, adalah ukuran file video yang akan lebih kecil.
Perlu atau Tidak Mengatur Bitrate?
Jawaban saya pribadi tentu perlu. Apalagi kalau Anda ingin memaksimalkan kualitas editing dari video yang sedang dikerjakan.
Untuk cara mengaturnya ada dua. Yaitu otomatis dan manual. Untuk otomatis kita pakai preset, yang bisa mengatur besaran bitrate, resolusi serta FPS yang direkomendasikan oleh aplikasi.
Sedangkan untuk manual, Anda harus setting sendiri nilai bitrate-nya. Untuk guide tambahan, bisa pakai catatan berikut ini:
- Kalau Anda menurunkan bitrate, maka kualitas gambar pada video akan berkurang.
- Kalau Anda memperbesar bitrate, ukuran file video akan semakin meningkat.
- Meningkatkan ukuran bitrate, tidak selalu menjamin kualitas video Anda semakin baik (cek kualitas awal video).
- Setiap perangkat punya batas nilai bitrate sendiri untuk memutar video. Silakan cek perangkat yang ingin dipakai sebagai pemutar video, sudah support nilai bitrate yang diatur atau belum.
Apakah Bitrate Berpengaruh ke Kualitas Audio?
Sama seperti video, bitrate juga akan mempengaruhi kualitas dari audio. Karena bitrate akan menentukan jumlah data yang digunakan pada beberapa format audio seperti MP3 atau AAC.
Untuk format audio seperti MP3 dan AAC, semakin tinggi nilai bitrate, maka akan semakin banyak juga data yang digunakan untuk audionya. Nantinya audio akan menjadi terdengar lebih jernih dan detail.
Sebaliknya, jika nilai bitrate terlalu rendah, maka kualitas suara audio juga akan menurun. Bahkan mungkin ada detail-detail tertentu yang hilang pada audio tersebut.
Meskipun demikian, kebanyakan orang mengatur nilai bitrate untuk audio ini secukupnya saja. Supaya kualitas audio masih terdengar baik, tapi ukuran filenya tidak terlalu besar.
Baca Juga: Rekomendasi Aplikasi Kompres Video Terbaik
Akhir Kata
Pengaturan bitrate banyak ditemui di aplikasi editing. Terutama yang agak kompleks, seperti Premiere atau After Effect.
Nah, meski demikian, sayangnya sekarang masih belum banyak orang yang tahu soal bitrate. Karena itulah diharapkan penjelasan ini bisa membantu.
Semoga bermanfaat.