7 Cara Mengatasi Speaker HP Terkena Air Agar Normal Lagi

Apa jadinya, kalau HP yang speaker-nya biasa dipakai untuk dengar musik, menelepon, atau sebagainya, kemasukan air?

Jangan salah, masalah ini telah dialami oleh banyak pengguna HP Android, lho. Misalnya tercebur atau terkena air hujan.

Dampaknya, speaker HP mereka mengalami error, seperti:

• Mengeluarkan bunyi yang kecil
• Tidak jelas suara speakernya
• Bunyi speakernya pecah
• Bunyi speaker cempreng
• Atau mungkin tidak keluar suara lagi.

Kemasukan air memang bisa merusak speaker, karena speaker ini memang merupakan komponen yang relatif sensitif.

Lantas bagaimana jika speaker di HP Anda kemasukan air? Bagaimana cara agar speaker yang kemasukan air tersebut bisa kita perbaiki? Kita akan bahas di sini.

Baca juga: Cara Mengatasi Suara HP Hilang Supaya Normal Lagi

Cara Mengatasi Speaker HP yang Terkena Air

Saat speaker HP Anda kemasukan air, sebenarnya Anda bisa mengeluarkannya. Hanya saja, ada beberapa langkah yang harus dilakukan terlebih dulu.

Termasuk kalau speaker HP Anda terlihat rusak, jangan khawatir dan jangan langsung diganti. Coba lakukan beberapa hal berikut ini, untuk memperbaiki speaker HP yang di dalamnya kemasukan air.

Bisa untuk Samsung, Xiaomi, Oppo, Vivo, Lenovo dan HP-HP lainnya.

1. Matikan HP Terlebih Dahulu

Hal terpenting yang harus pertama kali dilakukan adalah mematikan HP terlebih dahulu. Ketika speaker terdapat air, ada kemungkinan konslet yang dapat terjadi.

Dengan mematikan HP Anda bisa menghindari kemungkinan konslet tersebut. Sehingga speaker tidak akan rusak meskipun basah nantinya.

Sekali lagi, poin ini sangat penting untuk diperhatikan. Karena banyak orang yang tetap menyalakan HP mereka meskipun keadaannya basah.

Berapa lama mematikan HPnya? Kurang lebih saat HP Anda sudah terlihat agak kering kurang lebih sudah cukup.

2. Lakukan Test Speaker

Kalau HP Anda terlihat sudah kering dan tidak basah lagi, Anda bisa melakukan tes speaker untuk mengetahui apakah terdapat kerusakan atau tidak. Misalnya seperti bunyi kresek dan sejenisnya. Ada dua cara yang bisa dilakukan.

Memakai Aplikasi

1. Install aplikasi Speaker Cleaner
2. Buka aplikasinya
3. Klik clean speaker
4. Kalau sudah, silakan restart

Direkomendasikan untuk coba test beberapa kali. Dan terus restart selesai pengetesan.

Memakai Kode Rahasia

1. Buka menu dial di HP
2. Ketik *#*#64663#*#*
3. Maka akan muncul pengetesan hardware
4. Cek speaker di sana

Secara garis besar, untuk memakai fitur tes speaker di Android, setiap merk sama saja caranya. Tapi kode rahasianya bisa berbeda-beda.

Untuk itu, Anda bisa coba searching lebih lanjut. Misal “kode rahasia HP Samsung” atau sejenisnya.

3. Bersihkan Speaker

Jika HP terkena air, biasanya masih tertinggal embun kecil atau sisa debu yang menempel pada speaker. Nah, ini harus dibersihkan dulu.

Caranya bisa menggunakan jarum atau sejenisnya. Bersihkan saja bagian luarnya. Ini bisa sedikit membantu, menghilangkan barangkali ada suara kresek dari speaker.

Namun perlu dicatat, karena letak speaker di tiap HP itu berbeda-beda, jadi harus di pastikan lagi di mana letaknya. Untuk yang ada di belakang casing, silakan lepas casing-nya dulu.

Anda juga bisa memutar video berikut ini untuk membantu mengeluarkan sedikit air yang ada di speaker:

Baca juga: Suara Speaker Bunyi Kresek atau Pecah? Ini Solusinya

4. Keringkan HP dengan Hairdryer

Hairdryer bisa mengeluarkan angin panas yang mana bisa Anda gunakan untuk mengeringkan embun air tidak terlihat yang menempel pada speaker.

Berikut cara mengeluarkan air pada speaker HP dengan hairdryer:

1. Pertama silakan nyalakan hairdryer
2. Lalu arahkan ke bagian speaker
3. Beri jeda sedikit, misalnya 10 detik dipanaskan
4. Dan 5 detik didinginkan

Atur juga suhu hairdryer ke mode panas yang paling rendah. Tujuannya agar suhu HP tidak terlalu tinggi ketika dikeringkan.

Cara ini cukup direkomendasikan. Kalau HP Anda adalah tipe removable battery, silakan lepas casing HP dan lepas baterainya juga. Tujuannya supaya proses pengeringannya bisa lebih maksimal.

5. Keringkan dengan Kipas Angin

Tidak semua orang punya hairdryer. Solusinya, Anda bisa coba cara alternatif, yakni dengan menggunakan kipas angin.

Poin ini dilakukan kalau Anda memang ingin membuat HP benar-benar kering.

Anda tinggal langsung saja kipasi saja HP yang kena airnya. Fokuskan ke arah tempat speaker berada. Tunggu sampai kira-kira 3 sampai 5 jam. Setelah itu cek kembali suaranya.

Baca juga: Headset Bluetooth Tidak Terdeteksi? Ini Solusinya

6. Keringkan HP dengan Media Beras

Beras adalah media yang biasa dipakai untuk mengeringkan dan mengatasi HP yang kemasukan air. Bahkan untuk HP yang kehujanan sekalipun.

Ini karena beras punya sifat menyerap air yang sangat baik. Sehingga bagian-bagian komponen yang lembab (termasuk speaker) bisa dikeringkan.

Berikut cara mengeringkan speaker HP yang terkena air dengan beras:

1. Caranya mudah. Siapkan beras secukupnya (sekitar 1 mangkuk).
2. Lepas casing HP dan baterainya (kalau bisa).
3. Kemudian, kubur semua bagian HP ke dalam beras tersebut.
4. Tunggu semalaman, atau lebih bagusnya 2 sampai 3 hari.
5. Setelah itu, nyalakan kembali HP-nya. Kemudian Anda bisa langsung mengetes speaker-nya.

Kalau error yang sebelumnya didapat memang karena masalah lembab, harusnya bisa teratasi.

7. Servis HP

Jika Anda sudah melakukan langkah awal, mengeringkan air pada speaker tapi speaker HP terlanjur rusak dan sejenisnya, Anda bisa coba mengganti komponennya.

Tapi karena tidak semua orang bisa mengganti speaker HP sendiri, solusi terbaik ialah dengan langsung membawanya ke tempat servis HP.

Untuk biaya servisnya sendiri bervariasi. Bisa 100 ribu sampai 300 ribu rupiah, tergantung dari tipe HP Anda.

Kalau masih ada garansi, Anda bisa langsung membawanya ke Service Center. Biasanya gratis, namun kadang memakan waktu 2 sampai 3 hari.

Akhir Kata

Memperbaiki speaker HP terkena air, bisa jadi masalah yang rumit. Solusinya sendiri bisa dimulai dari hal-hal yang sederhana, meski tak menutup kemungkinan harus ganti komponennya.

Karena masalahnya ada di komponen, dan kita juga sering kesulitan mengetahuinya, apakah komponennya masih normal atau tidak.

Cara di atas saya tulis sebagai tips untuk solusi mengatasi masalah ini. Saya sendiri pernah menerapkannya untuk HP saya yang mengalami masalah serupa.

Nah, kalau problem yang Anda alami agak sedikit berbeda, silakan tanyakan, dengan mengirimkan detailnya lebih lanjut, melalui komentar di bawah. Nanti akan saya balas sebisanya.

Semoga membantu.